Baut dan mur berfungsi untuk menyambung dua buah komponen
atau lebih dengan sambungan yang dapat dilepas yang dikenal sebagai
penyambungan berulir (screw connection).
Baut dilengkapi dengan ulir luar dan pada ujungnya dilengkapi dengan kepala
yang berbentuk segi enam atau segi empat atau bundar untuk baut L dan sekrup.
Sedangkan mur dilengkapi dengan ulir dalam dan pada sisi luar dibentuk segi
enam atau segi empat untuk mengencangkan. Ada bermacam-macam bentuk baut dan
mur yang digunakan dalam suatu konstruksi tergantung kegunaannya dan sering
kita jumpai di pasaran.
Jenis-Jenis Ulir
Ulir pada baut dapat digolongkan menurut penampang profil ulir tersebut. Diantaranya ulir segitiga, persegi, trapezium, gigi gergaji dan bulat. Tetapi yang sering dipakai dalam konstruksi adalah baut dan mur dengan ulir segitiga. Ulir segitiga dapat diklasifikasikan menurut standar metris atau WW, dan menurut ulir kasar atau halus.
Berikut daftar baut materis menurut standart
didalam pemilihan ulir dan baut haruslah diperhatikan kekuatan sambungan ulir dan baut yang digunakan, jika salah dalam pemilihan akan dapat menyebabkan bahaya umumnya didalam konstrusi yang menyebabkan sambungan yang menggunakan mur dan baut tidak kuat menehan beban.
untuk menghindari kesalahan didalam pemilihan mur dan baut haruslah diperhatikan perhitungan seperti dibawah ini:
semoga pengetahuan ini dapat bermanfaat bagi yang lain....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar